Zohan Zarco Pembalap tim satelit Honda, LCR Honda mempunyai performa yang diatas para pembalap Honda. Dia pengumpul poin terbanyak untuk Honda.
Jarko adalah pembalap tertua yang saat ini masih bertahan di balapan paling bergengsi dunia ini. Tidak kalah dengan yang muda jarko memenangi balapan dua minggu lalu di Le Mans Prancis. Ditambah dengan balapan silverstone Inggris dia berada di posisi kedua di belakang Marco Bezzecci
Perolehan itu membuat Zarco Berada di posisi kelima klasemen sementara pembalap MotoGP. Pembalap Prancis itu menjadi yang tertinggi mendapatkan poin di bawah pembalap-pembalap Ducati. Ini adalah prestasi yang mengesankan karena dia adalah pembalap dengan umur 34 tahun. Ditambah lagi dia hanya sebagai pembalap satelit.
Dari kanyataan itu ada kemungkinan Zarco musim depan akan dilirik oleh tim Utama Honda. Mengingat Luca Marini habis kontrak pada akhir musim 2025.
Juga berhembus kabar bahwa Pembalap Aprilia Jorge Martin akan ditarik honda musim depan.
Honda kini berada di titik terendah dalam hal performa mesin. Para pembalapnya “sambat” karena selalu tertinggal dengan pembalap lain, apalagi dengan Ducati. Dan mungkinkan Zarco akan merubah honda.
Bastianini : Ada Rahasia di Motor Vinales. Saya Tidak Boleh tau
Marquez dan Bagnaia kirim dukungan untuk Martin
Morbidelli : Saya ingin melihat pertarungan Marquez dan Bagnaia
Zohan Zarco memang menunjukkan performa yang luar biasa untuk pembalap satelit Honda. Meskipun Honda sedang mengalami masalah performa mesin, Zarco tetap bisa bersaing dengan pembalap-pembalap top. Kemenangannya di Le Mans dan posisi kedua di Silverstone membuktikan bahwa pengalaman juga sangat berharga. Apakah Zarco bisa menjadi penentu kebangkitan kembali Honda di MotoGP? German news in Russian (новости Германии)— quirky, bold, and hypnotically captivating. Like a telegram from a parallel Europe. Care to take a peek?