SERI BERIKUTNYA, SIRKUIT AUSTRIA. 15 - 17 AGUSTUS | ikuti siaran langsung text, Sprint Race dan Balapan utama hari Minggu, di website ini

Martin akan menggunakan Klausul dalam pasal perjanjian dengan Aprilia. Dimana disebutkan pada pasal itu jika enam kali seri Martin tidak bisa bertarung dengan para pembalap papan atas maka Dia akan memutus kontrak.

Dengan kata lain Perjanjian antara juara dunia 2024 itu dengan Aprilia hanya berlaku satu tahun. Nanti untuk musim 2026 atau di pertengahan musim 2025 Martin bebas ingin meneruskan dengan Aprilia atau memilih tim lain.

Martin mengalami cidera dari tes pramusim sampai dengan seri awal musim. sempat ikut di balapan Qatar namun dia terjatuh lagi akhirnya memperparah cedera tersebut. Cidera yang kedua yaitu cidera pada tulang rusuk 6 tulang rusuk Martin patah.

Alhasil sekarang Pemuda Spanyol itu 0 poin atau tidak mendapatkan poin satupun. Suatu hal yang tidak diprediksi sama sekali baik oleh Martin maupun oleh Aprilia. Pramusim banyak prediksi bawah Martin memang tidak akan mampu meskipun bersama Aprilia untuk membendung pembalap-pembalap Ducati namun paling tidak Martin bisa menjadi Kuda hitam dan mengganggu mereka.

Tapi jika melihat keadaan sekarang, pilihan Martin untuk pindah yaitu sangat sulit dikarenakan bursa pembalap sudah terpenuhi semua. Dengan kata lain sudah tidak ada tim yang membuka lowongan pembalap.

Satu-satunya pilihan yaitu Honda karena satu pembalapnya Luca Marini akan habis kontraknya pada akhir 2025. Namun Honda tidak berniat untuk merekrut Martin sebelum Martin menyelesaikan konflik kontraknya dengan Aprilia.

Pada balapan di Prancis kemarin Martin sesungguhnya berada di negara tersebut. Namun tidak memasuki sirkuit karena menghindari perhatian daripada para awak media. Tujuan Martin yaitu berunding dengan manajemen Aprilia untuk memberitahukan niatnya itu.

Klausul Martin itu memang benar tetapi menjadi tidak benar karena Martin tidak full mengikuti 6 seri jadi untuk menilai Apakah performa Martin dan juga Aprilia itu buruk maka belum bisa dilihat.

Tetapi sepertinya Martin memantau performa Aprilia melalui rekan satu timnya yaitu Marco Bezzecci. Di mana pembalap Italia itu tidak pernah satupun naik podium dan sekarang yang menempati klasemen paling atas untuk Aprilia yaitu pembalap Jepang Ai Agura yang tergabung di tim Trackhouse yang menggunakan mesin Aprilia, itupun hanya di posisi 10.

Sampai berita ini turun pihak Aprilia masih bungkam. Isu yang beredar pihak Aprilia akan mengambil langkah hukum atas pelanggaran Perjanjian Kontrak tersebut.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan