Miguel Oliveira masih mempertanyakan tentang keamanan perangkat baju balap MotoGP. Baginya baju balap MotoGP belum aman. Dia sekarang juga belum bisa membalap karena kecelakaan yang dialaminya saat balapan sprint di Argentina.
Oliviera mengalami patah tulang dada dan kini masih dalam tahap penyembuhan. Dia terlibat tabrakan dengan Fermín Aldeguer. Pada awalnya, ia mengalami patah pada tulang selangka kiri, tapi tes radiologi yang pertama mengesampingkan hal tersebut.
Setelah kembali ke rumah dan dilakukan pemeriksaan ulang ternyata ditemukan cedera tulang selangka juga tulang dada. Cidera itu mengakibatkan nya tidak bisa balapan di seri selanjutnya yaitu di jerez spanyol dua pekan lagi.
Pembalap Portugal itu menghargai tekonilogi tentang baju balap di MotoGP yang sudah banyak menyelematkan Nyawa para pembalap. Namun dia sedikit mengkritik kalau perangkat pengamanan yaitu di baju balap tersebut menyebabkan dislokasi. Itu terjadi padanya juga Jorge Martin.
“Masalah baju balap dengan tekonilogi kantong udara menurut saya masih ada yang kurang. Memang banyak yang terselamatnakn. Namun saya pribadi dan Martin mengalami patah tulang yang hampir sama”Katanya
” khususnya saat pembalap jatuh di atas Gravel, maka fungsinya kurang maksimal. Bukan bermaksud atau mengusulkan untuk meniadakan, namun dimasa depan mungkin bisa ditambahi kantung udaranya” lanjutnya